SKI|Bogor – 19 Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Serikat Pekerja/Serikat Buruh (SP/SB) di Kabupaten Bogor yang tergabung dalam Aliansi Pekerja / Buruh Bogor ( APB2) sepakat meyampaikan sikap mendukung rencana aksi unjuk rasa akbar sejuta buruh cabut UU Omnibus Law Cipta Kerja yang akan digelar pada 10 Agustus mendatang di Jakarta dan di berbagai Ibu Kota Provinsi dan Kabupaten/Kota.
Adapun aksi Aliansi Sejuta Buruh ini dimotori oleh Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) dibawah komando Jumhur Hidayat. Pernyataan penyampaian sikap APB2 ini secara bersama-sama digelar di Loby Utama Gedung DPRD Kabupaten Bogor, Senin (01/08/’22).
Koordinator Aksi Sejuta Buruh Kabupaten Bogor, Sukmayana yang merupakan Ketua KSPSI Kabupaten Bogor, saat ditemui awak media di Gedung DPRD Kabupaten Bogor menyampaikan rencana aksi dan keberangkatan dari Bogor menuju Jakarta pada 10 Agustus nanti.
“Terdiri dari 19 Federasi Buruh Kabupaten Bogor telah sepakat untuk bergabung melaksanakan aksi pada tanggal 10 Agustus nanti di Jakarta dengan target Gedung DPR RI yang tujuannya cabut UU Omnibus Law Cipta Kerja tanpa syarat,” ujar kang Sukmayana.
“Luar biasa 19 Federasi Buruh yang ada di Kabupaten Bogor telah menyatakan sikap mendukung aksi sejuta buruh, kami juga sudah menyampaikan surat pemberitahuan kepada Kapolres Bogor terkait rencana keberangkatan nanti tanggal 10 Agustus dengan titik kumpul di Lampu Merah Kandang Roda – Sentul dengan estimasi 5.000 peserta aksi yang akan melakukan konvoi roda dua dan roda empat melalui jalan Raya Jakarta – Bogor,” lanjutnya.
“Alhamdulillah pada hari ini juga kami sudah mendapatkan izin dari Kesekretariatan DPRD Kabupaten Bogor yang kami jadikan tempat menyampaikan konferensi pers untuk mensosialisasikan kepada masyarakat. Bahwa bagaimanapun nanti pada saat pelaksanaannya dipastikan akan mengganggu aktifitas masyarakat khususnya bagi para pengguna jalan, untuk itu kami menyampaikan permohonan maaf sebelumnya. Apa yang kami lakukan nanti tiada lain hanya ingin menyampaikan aspirasi kami kepada pemerintah perihal pencabutan UU Omnibus Law,” ungkapnya.
“Harapan kami buat kawan-kawan yang tergabung di Aliansi Kabupaten Bogor, pada tanggal 10 nanti diberikan kesehatan, diberikan keselamatan dan apa yang menjadi harapan dan target kita bersama dapat dikabulkan,” pungkasnya. (Irwandi/Red).
