SKI l Lombok Timur-Sejumlah petani tembakau virginia Lombok menuding Asosiasi Petani Tembakau Indonesia (APTI) minta jatah pembelian tembakau di perusahaan-perusahaan tembakau yang ada di Lotim.
” Kami menduga kalau APTI minta jatah pembelian tembakau di perusahaan tembakau,” kata salah satu petani tembakau asal Kabar, Sawaludin di Selong,Kamis (2|8).
Ia mengatakan katanya APTI terus memperjuangkan nasib para petani tembakau agar diperhatikan para perusahaan tembakau.
Namun dalam kenyataannya justru dilihat belum berbuat maksimal untuk memperjuangkan nasib petani tembakau.
Akan tapi justru yang terjadi dilapangan kalau diduga ada oknum pengurus APTI bermain dengan meminta jatah pembelian,dibalik memperjuangkan nasib para petani tembakau virginia di Lotim.
” Apa hasil APTI memperjuangkan nasib petani tembakau,buktinya petani tembakau terus menjerit teriak masalah harga yang kurang menguntungkan,” ujarnya.
” Jangan kemudian APTI berteriak atasnama petani tembakau tapi hasil teriakannya belum berhasil memperjuangkan petani,” tandas Sawaludin
Ditempat terpisah Ketua APTI Lotim,L.Sahabudin saat dikonfirmasi dengan tegas membantah tuduhan tersebut, karena pihaknya tidak pernah bermain apalagi sampai minta jatah pembelian ke perusahaan tembakau.
” Tidak benar tuduhan tersebut,tapi yang jelas APTI tetap memperjuangkan nasip petani tembakau agar mendapatkan perhatian dari pemerintah daerah maupun perusahaan,” tegasnya.(Sam).