Coffe Morning Dimanfaatkan Parpol Jadi Ajang Sudutkab KPU dan Bawaslu Lotim ‎

SKI, LOTIM – Kegiatan coffee morning yang dilaksanakan Polres Lotim, Sabtu (11/1). Dimanfaatkan pengurus parpol se lotim untuk menyudutkan dan menghakimi serta menjadi bulan-bulanan bagi kpu dan bawaslu Lotim sebagai penyenggara pemilu pileg dan pilpres di Lotim.

Selain itu kesalahan selalu ditimpahkan kepada KPU dan Bawaslu Lotim selaku penyelenggara pemilu di Lotim. Karena dianggap tidak profesional dan netralitasnya sebagai penyelenggara patut dipertanyakan.‎

Hadir dalam kegiatan itu Kapolres Lotim,AKBP Ida Bagus Made Winarta,S.ik bersama pejabat utama Polres Lotim,Ketua dan Komisioner KPU dan Bawaslu Lotim serta para pengurus parpol di Lotim.

Ketua DPC PKPI Lotim, As’atul Anwar mengatakan kalau KPU dan Bawaslu Lotim dianggap kaku dalam menjalankan aturan, sehingga mengalami ketakutan didalamnya. Sehingga tentunya ini menjadi permasalahan dilapangan.

” Bawaslu dan KPU Lotim super kaku dalam menjalankan aturan, begitu juga netralitas penyelenggara pemilu patut dipertanyakan,” tegasnya.

Ia menjelaskan pihaknya melihat kalau di Lotim sudah mulai tenang, akan tapi setelah keluar dari Lotim justru banyak terlibat terpasang berbagai APK yang masih ramai.Sedangkan di Lotim sudah sudah ditertibkan oleh KPU bersama Bawaslu.

” Apakah peraturan mengenai pemilu ini hanya berlaku di Lotim ataukah di Indonesia,” lanjutnya penuh tanda tanya.

Bahkan tidak itu saja, lanjut As’atul Anwar, pihaknya juga tidak bisa membedakan maling dengan petugas yang melakukan penertiban APK. Karena banyak yang hilang APK parpolnya yang dipasang.

Sementara pada satu sisi KPU dan Bawaslu mengatakan kalau parpol jangan bermain di APK tapi bermailah dibahan kampanye. Sehingga inilah yang tentunya tidak habis pikir.

‎Namun begitu dirinya melihat akan terjadi  pertempuran dibawah kalau bermain dibahan kampanye. Maka kalau memang Bawaslu dan KPU tegas sekalian tapi kalau deskresi Bawaslu berikan diseluruh tempat.‎

” Kami sulit membedakan mana maling dengan petugas penertiban APK,” ujarnya.‎

Hal yang sama dikatakan Ketua DPD Partai Nasdem Lotim,Hafizullah menegaskan memang KPU dan Bawaslu Lotim masih kaku dalam menjalankan aturan,Dimana masih banyak parpol yang bebas memasang APK,sedangkan pada satu sisi justu melakukan penertiban APK dengan tembang pilih.

Oleh karena itu,‎Profesionalitas dalam bekerja jangan sampai KPU dan Bawaslu memainkan api dalam masalah ini,karena banyak terjadi ketersinggungan bukan penertiban APK. Akan tapi ada hal yang tidak seharusnya dilakukan.

” Jangan sampai ‎ terjadi kekisruhan tidak netral Bawaslu ,mengarahkan dan melawan caleg tertentu turunkan greatnya,sehingga ini menjadi laporan,” tandasnya.

Begitu juga halnya Sekretaris DPC PBB Lotim, HM.Zuhri menegaskan kalau melihat perlakuan yang dilakukan KPU dan Bawaslu dalam menjalankan sebagaimana PKPU dilihat tidak berlaku secara nasional.Karena begitu melihat semarak pemasangan APK di kabupaten tetangga,sedangkan di Lotim dibatas dengan alasan menjalankan aturan.

” Kalau seperti ini dikhawatirkan nantinya akan ada perseteruan dari parpol dan caleg bersama penyelenggara pemilu,kalau tidak baik dalam menjalankan aturan dilapang,” ujarnya.

Menanggapi hal tersebut, Ketua KPU Lotim, M.Saleh mengaku sangat berterima kasih dengan adanya masukan dari para pengurus parpol mengenai kinerja kami dalam menjalankan aturan dilapangan. ” Kritikan dan masukan tentunya akan kami jadikan masukan untuk bekerja lebih baik lagi,” tegasnya.

Begitu juga,Ketua Bawaslu Lotim,Retno Sirnopati menegaskan pihaknya tetap mengacu pada aturan main yang ada,karena semua aturan berlaku seluruh Indonesia bukan di Lotim saja,akan tapi yang jelas setiap masukan dan kritikan tentu kami terima dengan baik untuk dijadikan acuan dalam bekerja sesuai aturan.

” Kami dalam bergerak dan menjalankan tugas dengan mengacu aturan yang sudah ada,” tandasnya

Sementara Kapolres Lotim, AKBP Ida Bagus Made Winarta,S.ik sebagai inisiator dalam kegiatan itu menyampaikan terima kasih atas masukan dari pengurus parpol,KPU dan Bawaslu Lotim dalam kegiatan ini dalam rangka untuk menjalin shilaturahmi. Meskipun pada satu sisi pihaknya melihat sampai saat ini situasi masih tetap kondusif selama proses tahapan pelaksanaan Pileg dan Pilpres.

” Mari kita sama-sama menciptakan situasi kondusif dalam untuk penyelenggaraan Pileg dan Pilpres di Lotim,tentunya itu bisa terjadi kalau ada kebersamaan kita semua,” tandasnya.

Penulis : Rizal

Editor    : Red SKI

Komentar