SKI | Lotim – Tokoh masyarakat di Lombok Timur dan orang tua wali murid meminta kepada Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan NTB untuk memberikan sinyal kepala pihak sekolah tingkat SMA dan SMK untuk membuka kelas tambahan di tahun ajaran baru ini.
Pasalnya tingginya peminat orang tua yang memasukkan anaknya ke sekolah negeri khususnya di Lotim.
” Kita minta Kadis Dikpora NTB memberikan ruang bagi sekolah menambah kelas tambahan,” pinta tokoh masyarakat Lotim Musahan kepada media ini,Rabu (9/7).
Ia mengatakan sistim jalur prestasi dan zonani yang diterapkan dinas dan sekolah tentunya tidak bisa menampung keinginan orang tua wali.Karena sistim itu tidak bisa menampung semuanya
Makanya salah satunya jalan dengan membuat kelas tambahan untuk penerimaan siswa baru agar bisa mengakomodir semuanya.
” Kuota melalui jalur prestasi dan zonasi sangat terbatas sekali,” ujarnya seraya mengatakan dua jalur itu juga riskan terjadi permainan.
Menurutnya antusias masyarakat memasukkan anaknya ke sekolah negeri tentunya sangat tinggi,akan tapi pada sisi lain jumlah yang diterima sangat kecil tidak sebanding dengan jumlah pendaftar yang ada.
” Solusi terbaik kami sarankan buka kelas tambahan agar semua terakomodir,” tukasnya. (Sul)