SKI l Lombok Timur-Pihak Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lombok Timur membentuk pansus pendapatan,terkait dengan jebloknya setoran Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang masuk ke daerah dari tahun 2020.
” Kita membentuk pansus pendapatan, ” tegas Wakil Ketua DPRD Lotim, M.Badran Achsyid, Kamis (4|8).
Menurutnya teman-teman DPRD Lotim sudah turun kurang ke lapangan dengan menemukan sekitar 40 atau 50 persen kurang ke daerah.
Untuk itulah kita akan bikin pansus,kemudian kita akan panggil semua pengelola pasar di Lotim dengan jumlah 10 pasar untuk diminta penjelasan kenapa jebol.
” Setelah kita panggil nantinya lewat pansus akan terlihat seperti apa jebloknya dan kenapa bisa terjadi,” paparnya.(Sam).
