oleh

Gebyar PAUD, Orang Tua Diminta Proaktif Guna Wujudkan PAUD Holistik Integratif

SKI – Parigi Mauntong – Dalam mewujudkan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Holistik Integratif atau PAUD berkualitas orang tua diminta untuk berperan aktif dalam memenuhi hak dasar anak. Hal ini diungkapkan Bunda PAUD Parigi Moutong (Parimo), Noorwachida Prihartini S. Tombolotutu, saat kegiatan Gebyar PAUD Parimo, Rabu (28/11).

Gebyar PAUD Parimo yang dirangkaikan dengan launching Pendidikan Keluarga digelar di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Raja Tombolututu, Kecamatan Tinombo, ini dikuti ratusan anak usia dini.

Dikatakan, hak dasar anak meliputi hak pendidikan, kesehatan, gizi dan perawatan hak pelindungan, pengasuhan dan hak kesesejahteraan.

Menurutnya, keterlibatan orang tua dalam memunuhi hak anak memberikan kesempatan kepada anak untuk berkreasi, berekspresi meningkatkan bakat minatnya serta meningkatkan kompetensi sehingga karakter anak bisa terbangun untuk menjadi generasi emas indonesia yang jenius.

“Saya mengajak kepada seluruh orang tua yang memiliki anak usia dini terus melakukan pendampingan dalam pemenuhan hak anak. Karena keluarga menjadi sangat penting dilibatkan pada satuan PAUD untuk mewujudkan PAUD holistik integratif,” tegasnya.

Ditambahkan, bukan hanya orang tua, guru PAUD pun harus terus meningkatkan kompetensi guna membantu terbentuknya karakter tersebut.

“Kalau guru memiliki kapasitas yang baik maka segala kemampuannya akan ia curahkan untuk mendidik anak anak ini. Karena itu, guru harus terus meningkatkan kompetensinya,” tandasnya.

Sementara itu, pada samabutannya, Wakil Bupati H Badrun Nggai SE, mengatakan PAUD merupakan hal yang sangat penting dalam upaya membentuk generasi yang hebat di masa mendatang.

“PAUD harus dilaksanakan secara menyeluruh dan terpadu, tidak hanya sebatas pendidikan semata melainkan mencakup untuk masalah kesehatan gizi, pengasuhan sampai kepada perlindungan. Semua harus diperoleh oleh semua anak dengan cukup,” tegasnya.

Dipaparkan, pemerintah mendukung PAUD holistik integratif yang meliputi kesehatan dan gizi, rangsangan pendidikan, pembinaan moral-emosional  dan pengasuhan sehingga anak dapat tumbuh dan berkembang secara optimal sesuai kelompok umur. Serta terlindungi dari segala bentuk kekerasan, penelantaran, perlakuan yang salah, dan eksploitasi dimanapun anak berada.

“Dibutuhkan komitmen seluruh elemen, mulai dari orang tua, keluarga, masyarakat dan pemerintah guna mewujudkan hal ini. Mari kita bangun kebersamaan untuk menjalankan peran dengan baik bagi pendidikan anak di sekolah guna memperbaiki kualitas pendidikan anak kita,” pungkasnya.

Gebyar PAUD Parimo selain dihadiri Wakil Bupati Parimo, H Badrun Nggai SE, dan Bunda PAUD Parimo Dra Hj Noorwachida Prihartini S Tombolotutu, juga dihadiri Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Parimo, Adrudin Nur, S.Pd, M.Si serta sejumlah Kepala OPD.

Penulis : Dewi

Editor    : Red SKI

Komentar