Investor Jangan Sekedar Groud Breaking

SKI, Lotim – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lombok Timur meminta kepada para investor yang sudah mendapatkan ijin untuk menanamkan investasi di Lotim agar serius melakukan aktivitasnya. Dengan tidak hanya sekedar melakukan kegiatan groud breaking saja, tanpa adanya kelanjutannya.

“Jangan hanya investor itu bisanya groud breaking saja, terus tidak ada kelanjutanya,” tegas Ketua DPRD Lotim,Raden Rahardian Soejono di Selong,Senin (21/1).

Selain itu, politisi Demokrat ini menilai kalau investor yang hanya sekedar melakukan groud breaking saja itu sama artinya kalau investor itu tidak memiliki modal yang cukup untuk melakukan investasi di Lotim.

Hal ini bisa terlihat sebelumnya ada perusahaan yang melakukan groud breaking akan tapi sampai saat ini kelanjutannya tidak ada. Dengan malah lahan yang rencananya akan dijadikan sebagai tempat membangun justu ditanami jagung.

“Kalau memang benar-benar investor itu bermodal tentunya sudah bisa membangun sesuai ijin yang mereka pegang,”ujarnya.

Lebih lanjut Rahardian meminta kepada pemerintah daerah untuk tegas dalam masalah ini, dengan tentunya melakukan peneguran terhadap investor yang sudah mengantongi ijin untuk berinvestasi, akan tapi kemudian tidak melakukannya kegiatan sesuai ijin yang mereka dapatnya.

“Bila perlu pemerintah daerah harus cabut ijin perusahaan yang tidak melaksanakan aktivitas sesuai ijin yang ada,” tandasnya.

Hal yang sama dikatakan Kepala Dinas Perijinan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Lotim, M.Sukri mengakui memang ada beberapa perusahaan yang sudah melakukan groud breaking seperti PT Resort Beach dengan akan membangun Hotel Alila di kawasan wisata Selatan.

Kemudian setelah itu sampai saat ini tidak ada kabar kelanjutan dari ground breaking tersebut. “Kemarin juga PT Temada melakukan groud breaking mudah-mudahan ada kelanjutannya ataukah akan sama nasipnya dengan PT Resort Beach tersebut,”tandasnya.

Penulis : Rizal

Editor    : Red SKI

Komentar