Lokasi TMMD 104 Di Tuban Digenangi Air Luapan Sungai Kening

SKI, Tuban – Akibat diguyur hujan lebat semalam dan meluapnya sungai Kening, membuat beberapa lokasi pembangunan sasaran fisik di lokasi TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-104 di wilayah Tuban tergenang banjir.

Hal ini mengakibatkan pembangunan beberapa sasaran fisik TMMD khususnya pembuatan Jalan Usaha Tani (JUT), pembangunan RTLH, dan musholla menjadi terhambat.

Selain merendam lokasi pembangunan sasaran fisik, air juga merendam lokasi Posko TMMD dan jalan poros Desa Brangkal diperkirakan setinggi 50 cm.

Dansatgas TMMD 104 Kodim 0811 Tuban, Letkol Inf Nur Wicahyanto, Rabu (06/03) mengatakan, banjir ini merupakan dampak dari meluapnya Kali Kening karena tidak mampu menampung kiriman air dari sungai di wilayah Kecamatan Montong, Singgahan, Bangilan dan Jatirogo.

“Hujan yang sangat deras dan lama mengakibatkan Kali Kening tidak mampu menampung debit air kiriman dari sungai wilayah Singgahan, Bangilan, Montong dan Jatirogo sehingga meluap ke pemukiman warga,” ungkapnya.

Dikatakan Dansatgas, TMMD di Tuban sudah memasuki hari ke-8. Saat ini kendala terbesar yang dialami Satgas TMMD yaitu faktor cuaca yang sering hujan. Sehingga pengerjaan sasaran fisik menjadi terhambat. Selain karena tingginya intensitas curah hujan, banjir juga dapat disebabkan karena luapan air sungai kening.

“Karena lokasi TMMD berada di sekitar pinggir sungai, yang setiap kali terjadi banjir pasti terkena dampak luapannya,” kata Letkol Inf Nur Wicahyanto.

Dansatgas menjelaskan untuk memaksimalkan pengerjaan, Satgas TMMD dibagi tugas, sehingga pelaksanaan kegiatan TMMD dapat diselesaikan sesuai waktu yang telah direncanakan.

“Untuk para Satgas dan masyarakat diharapkan tetap semangat dan tak mengenal lelah dalam melakukan pembangunan, walaupun dalam situasi hujan dan banjir,” pungkasnya. (Red SKI).

Komentar