SKI | Lotim – Dugaan oknum kepala Puskesmas Lepak Jamali mendapatkan bantuan pokir sumur bor dari salah satu anggota DPRD Lotim dapil 2 semakin menguat.
Hal ini dikuatkan dengan adanya pernyataan dari salah satu tokoh muda Sakra Timur Yustika Mukmin atau Yuza saat diminta komentarnya.
” Memang betul kalau oknum Kapus itu dapat pokir sumur bor dari dewan,” tegas Yuza kemarin.
Ia mengatakan kalau tidak percaya silahkan kita sama cek ke tempat oknum Kapus tersebut biar melihat dan menguatkan.Karena sumur bor itu berada di lahan pribadi oknum Kapus tersebut.
” Tidak boleh kapus dapat pokir sumur bor apalagi di lahan milik pribadinya,” terangnya
Pada pemberitaan sebelumnya Warga di Sakra Timur Lombok Timur ributkan mengenai dugaan oknum kepala Puskesmas Lepak Jamali mendapatkan bantuan sumur bor dari pokir salah satu anggota DPRD Lotim Yusran Aida Dapil 2 Lotim.
Sementara itu sumur bor itu diduga di pasang di lahan milik pribadi oknum Kapus tersebut.
” Masak kapus bisa dapat pokir sumur bor di lahan pribadinya,” keluh para warga Sakra Timur
Sementara itu Oknum Kapus Lepak Jamali saat dikonfirmasi membantah kalau dirinya mendapatkan pokir sumur bor dari anggota DPRD Dapil 2 Lotim.
Begitu juga Anggota DPRD Lotim Yusran Aida dengan tegas mengatakan tidak pernah ada kita berikan pokir sumur bos ke Kapus Lepak.
Mantan Kabid Cipta Karya Dinas PUPR Lotim Rozikin mengatakan akan kroscek terlebih dahulu apalagi kalau itu diberikan pada tahun 2023 atau 2024 saat dirinya sedang menjabat jadi Kabid.
” Nanti saya kroscek dulu biar jelas,” terangnya.
Menurutnya tidak boleh pokir dewan itu diberikan atasnama pribadi karena ada surat tanda serah terima hibahnya.
” Kalau pokir untuk pribadi tidak boleh sesuai aturan,” tandasnya (Sul)