SKI| Lombok Tengah- Seorang pasien positif Covid-19 berinisial R (40) asal Desa Wajageseng Kecamatan Kopang Lombok Tengah, kabur dari ruang isolasi Rumash Sakit Umum Daerah Praya
Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Praya dr Muzakir Langkir membenarkan pasien kabur sekitar pukul 07.00 malam (6|7) dengan cara mengelabui petugas dengan berpura-pura pergi ke kamar mandi
“Kejadianya antara Magrib-Isya petugas memantau pergerakan pasien melalui CCTV semuan barang pasien masih ada, namun orangnya tidak terlihat,” ujarnya.
Selanjutnya tim media yang bertugas kemudian melakukan pengecekan ruangan tempat dirawat, namun pasien tidak ada di ruangan tersebut
“Dicari di kamar mandi sampai luar ruangan tidak ada, termasuk penunggunya juga hilang, sementara barang-barangnya masih ada di kamar” jelasnya.
Lebih lanjut Muzakir menjelaskan bahwa, Pasien yang merupakan rujukan dari Puskesmas Wajageseng masuk ke rumah sakit sekitar pukul 03.00 wita untuk dirawat di ruang isolasi. Namun akhirnya kabur dan kembali kerumah.
“Pasien dirujuk dengan prosedur dari surveilans dan dokter sudah menyampaikan bahwa pasien setuju dirawat diruang isolasi dan menandatangani surat perjanjian,” tuturnya
Guna menghindari penularan virus covid-19 dari pasien yang kabur, pihak rumah sakit sudah berkoordinasi dengan aparat desa maupun pihak kepolisian, untuk menjemput kembali pasien, agar dirawat di ruang isolasi guna menghindari risiko penyebaran virus covid-19.
“Kalau tidak dikembalikan kerumah sakit, nantinya bisa menyebarkan virus covid-19,” tutupnya (riki)
