SKI| Lombok Tengah- Menjelang perhelatan MotoGP di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika Kabupaten Lombok Tengah yang akan digelar 18-20 maret 2022 persiapan dalam pemenuhan segala macam kebutuhan baik infrastruktur, logistik dan segala yang berkaitan dengan suksesinya terus di dorong.
Bukan hanya dari Pemerintah Daerah, Dinas dan segenap lapisan masyarakat menyambut antusias. Namun juga dari pihak PLT Direktur Umum Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Adhia Tirta Rinjani, Bambang Supraptomo, Dikatakan bahwa proyek pembangunan suplay air bersih melalui Bendungan Pengge Kecamatan Praya Barat yang diharapkan untuk pemwnuhan air bersih di KEK Mandalika dan Desa penyangganya saat belum rampung dan dapat dipergunakan. Kemudian, sementara yang akan menjadi solusi alternatif di yakni bak tampunab air bersih di Desa Batujai dan Desa Lantan.
” Ada dua penampungan di Desa Batujai dan Desa Lantan ini kapasitas tampungnya sekitar 750 kubik dan 500 kubik, yakni melalui jalur Tanjakan PP dan Lenser di Desa Kuta dalam rangka kesiapan MotoGP, ” Ungkapnya.
Kemudian tinggal dari pihak ITDC yang mempersiapkan secara internalnya saja untuk mempersiapkan kebutuhan airnya. Mengingat, kebutuhan air pada even Motogp ini sekitar 30 liter perdetik.
” Komunikasi dan koordinasi sudah dilakukan dan sudah berjalan, tinggal persoalan teknis saja, ” Ungkaonya.
Di akhir tahun 2022 ini bahkan tahap pertama proyek di Bendungan Pengge sekitar 50 liter perdetik akan direalisasi, dimana saat keseluruhan rampung akan menghasilkan 200 liter perdetik nantinya untuk kawasan Mandalika sejumlah 75 persen dan Desa penyangganya sejumlah 25 persen.
” Pada intinya kami PDAM Loteng siap mensukseskan motogp mandalika dalam suplay air bersih baik secara perpipaan dan tangki, supaya kedepan kesiapan air untuk itdc dapat dimaksimalkan, ” Tutupnya.(Sam).
