SKI| Lombok Tengah – Setelah dilakukan mediasi antara pemilik Travel dengan para jamaah di Polres Lombok Tengah, Akhirnya pemilik Travel Haji dan Umroh PT Mayyasah Wisata Mulia Lalu Muhamad Iqbal memberikan penjelasan Soal puluhan calon jamaah yang terlantar di Jakarta beberapa waktu lalu.
Ia menerangkan bahwa, sebetulnya pihaknya sudah menyiapkan hotel atau penginapan untuk para calon jamaah umroh.
“Kita sudah siapkan tempat disana,” katanya kepada wartawan Rabu (12/4/2023).
Namun, lanjut Iqbal, para calon jamaah yang dipimpin oleh tuan guru Bodak tidak sabar menunggu sehingga balik ke Lombok.
“Insyaallah pertengahan bulan Syawal atau 10 Mei nanti kita akan berangkatkan,” ujarnya.
Kemudiaan, terkait dengan adanya pembayaran yang masih belum selesai diberikan oleh pimpinan rombongan kepada pihak PT sebesar 600 juta akan ditanggulangi pihak PT sendiri.
“Untuk pembayaran itu, kita akan tanggung,” terangnya.
Sebelumnya, Diketahui bahwa para calon jamaah umroh yang seharusnya berangkat tanggal 5 April lalu berjumlah 93 orang tidak jadi berangkat.
Akan tetapi pihak PT sanggup bertanggung jawab jika tidak jadi berangkat.
“Kita akan tanggung jawab, sesuai dengan perjanjian yang ada,” pungkasnya (riki).
