SKI| Lombok Tengah – Puluhan Pemuda Desa Aik Darek, Kecamatan Batukliang, Lombok Tengah gelar aksi demontrasi di Kantor Desa setempat pada Selasa (15|4).
Koordinator Lapangan Mushab mengatakan, seleksi pembentukan panitia Pansel PAW yang dilakukan dianggapnya tidak sah, sehingga pihaknya menuntut agar dilakukan pergantian.
Dikatakan juga, pembentukan Pansel tersebut kurang nya sosialisasi yang di berikan terhadap warga masyarakat di sana.
“Kami melihat pembentukan pansel ini diduga tertutup, kami baru mengetahui sekitar 18 jam yang lalu lewat medsos,” ungkapnya Senin (15|1).
Dalam tuntutan masa aksi tersebut berbunyi, tidak menerima hasil seleksi BPD Aok Darek terkait dengan penetapan Paniti seleksi kades PAW, menolak ketua PAW karena track record yang kurang bagus, tidaj menerima perekrutan panitia yang tidak menjunjung demokrasi serta diduga pembentukan panitia PAW dimanipulasi BPD.
Sekertaris BPD Desa Aik Darek yang menemui masa aksi merespon beberapa tuntutan salaha satunya akan bersedia menggantikan ketua Pansel PAW dan melakukan pembentukan ketua ulang.
“Kita akan resuple ketua Pansel, begitu juga sekertaris dan anggota,” katanya.
Terlebih saat masa aksi melaksanakan aksi, sekertaris Pansel PAW yang juga Sekdes Desa setempat langsung mengundurkan dirinya sebagai sekertaris Pansel PAW saat itu.
“Dengan pengunduran diri dari sekertaris Pansel PAW, kita juga meminta adanya perwakilan dari Pemuda sebagai pengganti anggota yang mengundurkan diri,” terangnya.
Sehingga apa yang menjadi tuntutan masa aksi pagi tadi langsung dipenuhi oleh BPD Desa Aik Darek. (Riki).
