SKI Bogor – Kasus Dugaan Penyerobotan Tanah seluas 70 Hektar di wilayah Gunung Geulis milik Jimmy Mamesah akhir-akhir ini ramai diberitakan diberbagai media on line juga cetak dan media streaming.
Menggali lebih jauh perihal penyerobotan tanah, beberapa awak media perwakilan Forum Wartawan Gunung Geulis mencoba mengajukan audensi dan konfirmasi kepada pejabat yang berwenang di Kantor ATR/BPN Kabupaten Bogor.
Rabu, 1 Maret 2023 5 orang awak media perwakilan dari FWGG diterima Kepala Kantor ATR/BPN Yan Septedyas yang didampingi 3 orang Kabid.
Dalam pertemuan tersebut sebagaimana dilansir beritainnews.com konfirmasi belum menemukan titik terang terkait penyerobotan tanah seluas 70 hektar yang diklaim milik Jimmy Mamesah, oleh karenanya para awak media meminta pihak BPN untuk diadakan pertemuan langsung dengan Jimmy Mamesah.
Menanggapi permintaan awak media Kepala ATR/BPN Kabupaten Bogor Yan Septedyas menyetujui untuk bertemu dengan Jimmy Mamesah dan segera diagendakan.
“Silahkan saja pihak Jimmy Mamesah untuk melakukan pertemuan dengan pihak BPN, dengan catatan mengajukan surat dan bila perlu ada pendampingan dari beberapa awak media sehingga akan ada penyelesaian,” ucap Yan Septedyas.
Sisi lain Jimmy Mamesah selaku pemilik lahan kepada awak media mengatakan dirinya bersama para penggarap tanah menuntut keadilan, akan terus berjuang mengembalikan hak milik tanah saya.
“Saya Jimmy Mamesah selama ini terzolimi tidak akan menyerah, saya tidak takut kepada manusia saya hanya takut kepada Allah SWT. Saya akan bongkar mafia tanah di Bumi Tegar Beriman ini,” ujar Jimmy geram.
Jimmy menyebut dirinya siap bertemu dan harus bertemu dengan pihak BPN.
“Saya akan menjelaskan dan pertanggung jawabkan karena saya selaku pemilik tanah seluas 70 hektar di Gunung Geulis,” tegasnya. (Tim/red)
