SKI l Lombok Barat- Acara Tasyakuran Hari jadi Media Suara Rinjani yang ke – 6 kali ini di adakan di Hotel Aruna Senggigi Kab.Lombok Barat. Turut hadir dalam acara tersebut Pemerintah Daerah Kab. Lombok Timur yang diwakili Kabid Kedaruratan Dan Logistik BPBD Kab. Lombok Timur Iwan Setiawan, Komandan Kodim 1615 Lombok Timur, Letkol Infanteri Amin Muhamad Said, Kapolres Lombok Timur diwakili Kasi Hummas IPTU Nikolas Usman, Komisaris PT. Media Suara Rinjani Muhammad Pahmi, M.Pd, dan seluruh Wartawan dan Kariawan Media Suara Rinjani se – Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Pimpinan Redaksi Suara Rinjani Hasanah Efendi dalam sambutannya mengapresiasi kinerja para awak media. Dilihat dari tetap eksisnya Media Suara Rinjani walau masih dalam masa Pandemi Covid-19. Dia juga berterimakasih kepada Pemerintah daerah di masing – masing Kabupaten/Kota yang sudah mau membuka ruang menjalin kerjasama dengan Media SuaraRinjani.
“6 tahun kami mengemban amanah UUD 1945 dan ikut andil mencerdaskan kehidupan bangsa, Alhamdulillah walau pelan namun masih bisa berjalan” tuturnya.
Dia menjelaskan bahwa media memiliki peran yang strategis atau pilar ke 4 demokrasi. Tentunya akan tetap bersinergi dengan pemerintah baik daerah maupun pusat dalam rangka mewujudkan keutuhan negara kesatuan Republik Indonesia. Media Suara Rinjani lahir dari tangan dan pemikiran anak – anak muda lokal yang memiliki potensi yang kuat, bahkan dengan semangat yang begitu membara ditengah gempuran ekonomi global yang tidak menentu. Sehingga Media Suara Rinjani hingga awal tahun 2022 ini masih bisa terbit seperti biasanya.
“Meski kami belum bisa seperti media media besar, kami berkomitmen punya kompetensi dalam konteks media untuk bersama membangun bangsa” ungkapnya optimis.
Sekretaris PWI Kab. Lombok Timur ini juga menbahkan hingga kurun waktu 6 tahun ini Media SuaraRinjani sudah memiliki 7 Biro dari 10 Kabupaten/Kota di Provinsi Nusa Tenggara Barat. Dia berharap kedepan, media ini bisa menyebar dan memiliki Biro di tiga Kabupaten/kota yang belum seperti Kota Bima, Kab.Bima dan Kabupaten Sumbawa Barat.
Terakhir orang yang kerap disapa Bang Hasfen ini berharap Media suara rinjani bisa selalu menjadi mitra bagi pemerintah daerah untuk sama-sama membangun mitra yang baik dalam setiap program kegiatan untuk kepentingan bersama. Dia juga menyampaikan terimakasihnya kepada semua tamu undangan yang hadir.
Dalam kurun waktu 6 tahun ini, SR mempunyai 7 Biri dari 10 kabupaten. Kota bima kab. Bima dan belum bisa.
Dandim 1615 Letkol Inf. M.Said dalam sambutannya mengatakan semua media termasuk Media Suara Rinjani adalah garda yang memilikin peran sangat penting dalam tatanan kehidupan berbangsa, memberikan informasi secara terpercaya dan mendidik demi kemajuan generasi bangsa. Dia mengambil makna konsep atau pola penta-helix yang berarti lima unsur penting. Pemerintah, akademisi, pelaku usaha, masyarakat dan komunitas atau media. Dimana, empat unsur penting diatasnya tidak akan bisa berajalan berdampingan tanpa di imbangi dengan media. Keberadaan media dalam lima unsur akan mampu menjadi bingkai pemersatu dari empat unsur yang ada diatasnya.
Dia menambahkan Media Suara Rinjani merupakan salah satu media yang sangat mendukung peran kerja satuan Polres dan Kodim. Dia menyebut beberapa waktu lalu ada sebuah kejadian yang tak terduka yang dengan adanya media, bisa menjadi pemersatu pemerintah daerah dan msyarakat.
” Saya baru di Lombok Timur, tapi saya melihat peran media memang sangatlah penting sebagai pemersatu pemerintah dan masyarakat” katanya.
Dandim 1615 menyarankan agar kedepan daalam media Suara Rinjani ditambahkan rubrik atau halaman yang khusus mungkin berisi pengetahuan tentang kondisi alam, flora dan fauna baik nasional maupun mancanegara. Tujuannya untuk menarik minat baca para akademisi dan pelajar. Sehingga Media SuaraRinjani juga tetap menjadi bagian dalam upaya mencerdaskan anak – anak bangsa.
“Kalau bisa halaman yang memberikan informasi tentang ilmu pengetahuan buat anak-anak” pintanya.
Tearkhir, Dandim asal Maluku ini berharap Media SuaraRinjani bisa lebik baik dan bersuara bukan hanya di lingkup NTB, tapi juga bisa sukses hingga Nasional.
Sementara itu, Komisaris Suara Rinjani Zainul Fahmi M.Pd. menyampaikan rasa optimisnya bahwa kedepan pelan tapi pasti Media ini akan bisa lebih baik lagi.
Zainul Fahmi optimis media Suara Rinjani bisa menjadi simbol dari NTB menuju indonesia. Dia menaruh harapan besar kepada semua wartawan media ini karena menurutnya media ini sudah mulai banyak memiliki potensi dan relasi baik yang ada di daerah maupun luar daerah.
“InsyaAllah, kedepan SR akan bisa menjadi Simbol NTB untuk nasional” harapnya.
Acara berlangsung cukup seru karena ditutup dengan pemotongan Tumpeng dan pembagian banyak Doorprize. (Red)