SKIl Lombok Timur-Program Lombok Timur Berkembang yang diluncurkan September 2020 lalu hingga Desember 2020 baru terealisasi bagi 192 kelompok dengan anggota 999 orang peternak dari target lebih dari 5000 orang peternak.
Maka Wakil Bupati Lombok Timur H. Rumaksi Sj menggelar Rapat Evaluasi bersama pihak bank penyalur, yang dihadiri OJK, Kepala Bank Indonesia Perwakilan NTB, serta Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD). Dengan bertempat di rupatama l kantor Bupati Lotim, Senin (22/2).
Wakil Bupati mengapresiasi semangat dan kinerja seluruh stakeholder walaupun dinilai belum memuaskan. Maka diharapkan kepada pihak BNI dan BRI dapat bekerja secara optimal untuk melakukan verifikasi, sehingga program ini dapat segera dituntaskan tahun 2021.
Sementara pada sisi lain Pemerintah daerah menyiapkan dana Rp. 5 milyar untuk bantuan bunga KUR melalui Lombok Timur Berkembang.
” Tahun 2021 Pemda bahkan mengalokasikan Rp. 1 M di antaranya akan diberikan kepada UMKM,” ujarnya.
Rumaksi meyakini kelancaran program Lombok Timur Berkembang diiringi pembinaan OPD akan dapat meningkatkan kemandirian dan kesejahteraan masyarakat di daerah ini.
Meskipun sejumlah kendala penyebab masih rendahnya realisasi adalah banyaknya masyarakat yang mengundurkan diri kendati kreditnya telah disetujui Bank, belum sesuainya NIK pada e-KTP, adanya pinjaman di lembaga lain, termasuk pula tidak bersedianya masyarakat memelihara ternak jantan.(Sam).
Komentar