SKI| Lombok Tengah- Ajang bergengsi balap dunia yang akan dilakukan pada Maret mendatang di Sirkuit Mandalika Lombok diharapkan dapat memberikan dampak pertumbuhan ekonomi bagi masyarakat Lombok Tengah. Tidak terkecuali bagi para pelaku UMKM yang akan mengambil tempat pada ajang tersebut
Asisten II Pemkab Loteng Masrun pada saat membuka akurasi bagi para UMKM di Ballroom Lantai 5 kantor bupati Loteng mengatakan bahwa Kabupaten Loteng saat-saat ini sedang menjadi bahan perbincangan di skala lokal maupun nasional. Salah satu yang menjadi pusat perhatian adalah dengan keberadaan sirkuit MotoGP di daerah KEK Mandalika yang akan menjadi tempat penyelenggaraan event MotoGP pada bulan Maret mendatang.
Kaitan dengan itu, ada satu hal yang sangat penting yang sering sekali di dengar dan diucapkan baik oleh kalangan masyarakat, maupun kalangan pejabat di tingkat nasional, bahkan kemarin pagi di tempat ini mas menteri sandiaga uno juga menyampaikan hal serupa, bahwa masyarakat Loteng tidak boleh hanya sekedar menjadi penonton atas kemajun daerah ini.
“Kita didorong untuk terlibat aktif menjadi aktor-aktor penting yang ikut andil dalam kemajuan tersebut,” Ucapnya pada Selasa (22|2)
Untuk itulah, Pemkab Loteng sejak jauh hari sudah mempersiapkan segala hal yang di butuhkan agar masyarakat Loteng menjadi bagian aktif dalam membangun daerah ini. Salah satu hal yang paling konkrit yang di lakukan yakni dengan melibatkan IKM/UMKM untuk ambil bagian dalam perhelatan motoGP mendatang.
“Kita sudah punya pengalaman pada perhelatan WSBK kemarin, di mana pemda Loteng menyiapkan sejumlah stand gratis bagi pelaku IKM/UMKM,” Katanya
Dari pengalaman tersebut, pihaknya melakukan evaluasi atas hal-hal yang perlu mejadi perhatian agar dalam event MotoGP mendatang UMKM yang masuk mengisi stand nantinya mendapatkan hasil yang jauh lebih maksimal.
“Salah satu evaluasi kita adalah jarak antara stand UMKM dengan tribun penonton. Kita akui bahwa posisi stand UMKM kita pada saat WSBK yang lalu masih terlalu jauh dengan posisi tribun penonton, dan hal ini sangat mempengaruhi penjualan produk umkm. Untuk itu kita akan usahakan agar stand umkm pada motogp mendatang mendapatkan posisi yang jauh lebih strategis,” Terangnya
Lebih lanjut, bahwa kurasi produk IKM/UMKM yang di laksanakan hari iniini (Selasa, red) semata-mata untuk menyiapkan produk agar benar-benar siap bersaing dengan produk luar.
“Kita ingin produk yang disediakan umkm kita terjual dalam jumlah yang banyak. Untuk itu kita harus bisa menyiapkan produk yang berkualitas, yang memiliki tampilan visual yang dapat langsung menarik minat calon pembeli,” Tegasnya
“Kami ingatkan juga kepada para pelaku ikm/umkm yang nantinya dinyatakan lulus untuk dilibatkan dalam stand di event motogp, agar tidak memasang harga yang terlampau tinggi. Ambil keuntungan secara wajar saja, jangan malah aji mumpung. Jika hanya aji mumpung kemudian memasang harga yang di luar kewajaran, kami yakin produk saudara-saudara tidak akan laku dan hanya akan meninggalkan kesan tidak baik. Kita tidak inginkan hal demikian, karena selain akan menyebabkan kerugian, juga akan merusak citra umkm secara keseluruhan,” Pintanya (riki).