Bupati Perintahkan Semua OPD Sukseskan Acara “Nyesek” di Desa Sukerare

SKI| Lombok Tengah – Bupati Lombok Tengah Lalu Pathul Bahri memerintahkan agar seluruh OPD untuk ikut mensukseskan acara “Nyesek” (Nenun, red) yang akan dilaksanakan di Desa Sukerare, Kecamatan Jonggat, Lombok Tengah pada 8 Juli mendatang.

Bupati Optimis melalui event ini kain tenun asal Lombok Tengah akan semakin dikenal, bukan hanya dikenal dengan sirkuitnya aaja, namun juga dengan kain tenunnya juga.

“Kita optimis ini akan terkenal dan juga akan bangkitkan UMKM disana,” tuturnya saat melihat kesiapan acara pada Selasa (4|7).

Menurutnya hal ini juga akan berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat, terlebih Desa Sukerare sudah dikenal sebagai Desa tenun.

Dijelaskan juga bahwa, pelaksanaan Event “Begawe Jelo Nyesek” akan berlangsung pada 8 Juli 2023 di Dusun Dasan Baru (eks Pasar Senin, red) Desa Sukarara dengan diikuti oleh 2023 penyesek atau penenun.

Ditargetkan juga, acara tersebut bisa memecahkan rekor MURI.

Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Syamsul Bahri menjelaskan bahwa pihaknya menargetkan perputaran uang saat pelaksanaan event mencapai 1 miliar.

“Kita target transaksi 1 M dengan wisatawan yang datang mencapai 10 ribu orang,” jelasnya.

Kemudian untuk harga tenun, para penenun menjual dengan harga mulai dari 300 ribu sampai 4 Jutaan.

“Untuk lokasi sama dengan tempat sebelumnya, di dekat jalan bypass,” tuturnya. (Riki)