SKI| Lombok Tengah- Harga sejumlah bahan pangan di Pasar Renteng Praya Kabupaten Lombok Tengah setiap harinya mengalami kenaikan, seperti halnya cabai rawit yang harganya naik selama satu bulan terkahir
Harini salah satu pedagang di pasar Renteng mengatakan, terkait dengan kenaikan harga cabai sudah terjadi selama satu bulan terkahir, dimana harga cabai saat ini sebesar 130 ribu per kilogram yang sebelumnya hanya 80-85 ribu
“Untuk saat ini harganya melonjak sampai 130 per kilogram,” Ucap Hariani pada Senin (8|3)
Lanjut Hariani, sementara dengan harga komoditi lain seperti, bawang merah, bawang putih serta daging ayam masih berada di harga yang tidak terlalu tinggi
“Kalau untuk harga pangan yang lain masih stabil, cabai saja yang terlalu melonjak harganya,” Jelasnya
Mengenai dengan harga yang melonjak naik, pedagang mengeluhkan hal tersebut, selain pembeli yang sepi juga pendapatan berkurang
“Iya mas, yang biasanya kita stok hampir 10 kilogram per hari, kalau saat ini hanya 5 kilogram saja, itupun tidak habis terjual,” Keluhannya
Raihan menambahkan, bahwa kenaikan harga ini semakin membuat para pedagang kewalahan, terlebih di masa pandemi covid-19 saat ini.
“Kita berharap kepada pemerintah untuk segera dapat mengatasi kenaikan harga yang terjadi saat ini,” Ujarnya
Sementara itu, Kepala Bidang Perdagangan Try Widyastuti menjelaskan bahwa, kenaikan harga pangan saat ini bukan dikarenakan mendekati bulan suci ramadhan, namun karena faktor cuaca yang tidak baik
“Ini murni karena faktor cuaca yang buruk, sehingga mengakibatkan cabai yang rusak,” Terangnya
Lanjut Widya, pihaknya nantinya akan mengadakan pasar murah dengan bekerjasama para komoditi cabai di loteng
“Kita akan coba dengan mengadakan pasar murah nantinya, supaya tidak terlalu memberatkan masyarakat,” Pungkasnya (dit)
Komentar