Kapolres Metro Jakarta Selatan Berikan Edukasi Bahaya Tindakan Bullying di SMA Negeri 6

SKI | Jakarta,- Adanya kasus bullying atau perundungan yang kerap terjadi dalam dunia pendidikan menjadikan salah satu keprihatinan, mengingat hal tersebut dapat membawa pengaruh buruk terhadap kesehatan fisik maupun mental anak khususnya di lingkungan sekolah.

Dalam kesempatan melaksanakan kegiatan kunjungan di SMA Negeri 6 Jakarta, Kepala Kepolisian Resor Metro Jakarta Selatan Kombes Pol. H. Ade Ary Syam Indradi, SH, S.Ik, MH dengan didampingi Kasat Binmas Kompol D. Ginanjar, dan Kapolsek Metro Kebayoran Baru Kompol Tribuana Roseno, SH, S.Ik, MH serta Mulyanto, S.Pd selaku Kepala SMA Negeri 6 Jakarta memberikan edukasi atau penyuluhan kepada para siswa tentang bahaya tindakan Bullying khususnya bullying siswa terhadap Guru, di Aula SMA Negeri 6 Jakarta, Jl. Mahakam I No.2 Kramat Pela, Kebayoran Baru – Jakarta Selatan, Kamis ( 24/08/2023 ) siang.

Kombes Pol. H. Ade Ary Syam Indradi memberikan edukasi kepada para siswa – siswi sekolah tersebut tentang pemahaman bullying, dengan tujuan para siswa agar paham dan mengerti agar perilaku kepada sesama siswa agar tidak mengarah ke bentuk bullying, apalagi tindakan bullying siswa terhadap Guru.

” Guru merupakan pengganti orang tua dirumah ketika kita berada disekolah, maka dari itu hormatilah Guru sebagaimana kita menghormati orang tua, apabila ada siswa – siswi yang membully Gurunya maka karakter adab siswa tersebut harus diperbaiki, karena adab itu lebih tinggi pengertiannya daripada akhlak ” kata Kombes Pol. H. Ade Ary Syam Indradi saat memberikan penyuluhan dalam kegiatan tersebut

“ Tindakan bullying tidak hanya berdampak buruk terhadap korban ( teman yang menjadi sasaran bullying ), namun juga bagi si pelaku ( siswa yang membully temannya ) ” paparnya

“ Bagi pelaku jika dibiarkan terus menerus tanpa intervensi, perilaku bullying ini dapat menyebabkan terbentuknya perilaku lain berupa kekerasan terhadap anak dan perilaku kriminal lainnya, sedangkan bagi Korban mengakibatkan depresi dan marah, rendahnya tingkat kehadiran dan rendahnya prestasi akademik siswa, Menurunnya kecerdasan (IQ) dan kemampuan analisis siswa ” ungkapnya

Dalam kesempatan yang sama, Kombes Pol. H. Ade Ary Syam Indradi menyampaikan, kegiatan Polisi Sahabat Anak atau Police Goes to School selalu rutin dilakukan Polres Metro Jakarta Selatan beserta Polsek jajaran melalui para Bhabinkamtibmas, baik di lingkungan pelajar siswa Taman Kanak – Kanak hingga sampai tingkat Sekolah Menengah Atas.

“ Selain himbauan Kamtibmas dilingkungan pelajar, salah satu yang menjadi perhatian kita adalah sosialisasi tentang tindakan bullying disekolah, bahaya aksi tawuran antar pelajar atau remaja, dan bahaya penyalahgunaan narkoba mengingat tindakan tersebut sangat memprihatinkan ” ujarnya

Lebih lanjut, Kapolres Metro Jakarta Selatan mengajak kepada para siswa – siswi SMA Negeri 6 Jakarta untuk dapat menjadi Duta Anti Bullying dan Anti Kenakalan Remaja.

” Semoga salah satu upaya yang sudah kita berikan dengan sosialisasi kepada para siswa dapat meminimalisir segala bentuk tindakan bullying dan segala bentuk tindakan kenakalan remaja dilingkungan pelajar ” pungkasnya. (Why).