oleh

Kepala Dapur MBG Pringgerata Ngaku Bersalah Atas Keracunan Makanan Lima Siswa

SKI| Lombok Tengah – Kepala Dapur Makanan Bergizi Gratis yang ada di Desa Murbaya, Kecamatan Pringgarata, Kabupaten Lombok Tengah meminta maaf atas kejadian yang terjadi pada hari Rabu (23|4) kemarin.

Kepala Dapur UD. Ahmad Zaini mengatakan, pihaknya akan melakukan evaluasi terhadap makanan yang disajikan bagi para siswa di 42 Sekolah yang menjadi sasarannya.

“Kami minta maaf dan merasa bersalah atas kejadian yang terjadi kemarin, dan juga kami akan melakukan evaluasi,” katanya saat dikonfirmasi pada Jumat (25|4).

Evaluasi tersebut seperti evaluasi bahan makanan dan lainnya. Kemudian untuk packing bahan makanan berbeda-beda, seperti untuk TK-SD kelas tiga diberikan pagi sekitar pukulan 8, untuk kelas 4-SMA diberikan sekitar pukul 10-11.

“Kita urus itu sekitar 3.330-an siswa di tiga Desa yakni Desa Murbaye, Taman Indah dan Desa Sepakek,”.

Selain itu, pihaknya sebenarnya sudah melakukan aturan sesuai dengan SOP yang di berikan, namun kejadian tersebut diluar kehendak kami.

“Kami sudah laksanakan sesuai SOP, namun kejadian tersebut diluar kehendak kami,” ungkapnya.

Bahkan untuk peralatan masak sendiri juga dilaksanakan sesuai dengan SOP dari pusat.

Pihak Dapur saat itu langsung mengunjungi sekolah dan mencari siswa yang diduga keracunan, namun saat di cari di sekolah sudah sembuh dan bisa bermain layang-layang.

“Sudah kita cari ke rumahnya, Alhamdulillah siswa-siswi itu sudah sehat,” jelasnya.

Diketahui, dugaan adanya keracunan tersebut dialami oleh lima siswa dari SDN Repok Tunjang, Kecamatan Pringgarata pada hari Rabu (23|4) kemarin. (Riki).