Optimasi Lahan Terus Dikebut Pemda Loteng guna Swasembada Pangan

SKI | Lombok Tengah – Program Optimasi Lahan (Oplah) di Kabupaten Lombok Tengah terus dilakukan, dimana tahun ini pemerintah menargetkan sekitar 1000 hektar lahan yang menjadi bagian dari program tersebut.

Wakil Bupati Loteng H. Nursiah, mengatakan tujuan dari program oplah ini sangat mulia yakni dalam rangka menjadikan daerah dan negara yang swasembada pangan seperti cita-cita dari Presiden Prabowo Subianto.

Semua desa di Lombok Tengah selalu berusaha keras menghasilkan produksi beras, dan dimana Loteng juga surplus beras, termasuk 20 ribu hektar lahan tadah hujan yang sekali musim tanamnya sekali dan progres produksi pertanian lumayan bagus dan ini juga akan di optimasi lahannya juga.

“Anggaran untuk swasembada pangan ini sendiri dikucurkan untuk Kabupaten Lombok Tengah tahun 2025 sekitar 7 Milyar dari Kementerian Pertanian,” terang Wabup Senin (23|6).

Selain itu, rapat koordinasi percepatan proses pelaksanaan Oplah melalui  kegiatan kementerian pertanian tahun Anggaran 2025 di Kabupaten Lombok Tengah sudah dilakukan. Sekaligus penandatanganan kontrak survey investigasi dan desain kegiatan oplah non rawa tahap II TA 2025 antara Dinas Pertanian Loteng dengan Dinas PU PR Lombok Tengah.

“Dalam pelaksanaan oplah nantinya akan dibentuk satgas pangan yang disebut Brigade Pangan dimana Brigade ini yang akan mengelola tanam tersebut,” tandasnya

Sementara, Komandan Kodim 1620/Lombok Tengah Letkol Arm Karimmuddin Rangkuti saat menghadiri rapat koordinasi bersama Wakil Bupati Loteng dan jajaran Dinas pertanian, mengatakan kegiatan percepatan optimasi lahan ini merupakan bagian dari upaya nyata TNI AD dalam mendukung pemerintah terkait ketahanan pangan nasional dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya petani di wilayah Lombok Tengah.

“Kami hadir di sini bukan hanya untuk membantu secara teknis, tapi juga mendorong semangat masyarakat agar lebih produktif memanfaatkan lahan yang ada. Semua ini demi kesejahteraan masyarakat,” ujar Dandim.

TNI akan terus mendukung kegiatan yang diprogramkan pemerintah baik daerah maupun pusat seperti kegiatan serapan gabah petani dan kodim juga sudah membuat gudang penampung gabah secara gratis dalam bentuk Solar Dryer Dome.

“Jadi kami Kodim 1620/Loteng dan jajaran 1000 % siap mendukung program optimasi lahan ini demi kesejahteraan masyarakat Lombok Tengah,” tegas Dandim. (Riki).