SKI, LOTIM – Satu sehari setelah perayaan hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriyah, salah seorang warga Desa Labuhan Pandan, Kecamatan Sambelia, Kabupaten Lombok Timur atas nama SN (20th) ditemukan tewas gantung diri di dalam rumahnya, Kamis pagi (6/6) sekitar pukul 07.00 wita. Dengan menggunakan sarung panjang yang diikat di plapon kamarnya.
Sementara sampai saat ini belum diketahui penyebab gantung diri korban,akan tapi sudah ditangani pihak kepolisian guna dilakukan pengembangan penyelidikan untuk mengungkap korban tewas gantung diri tersebut.
Kapolres Lotim melalui Kapolsek Sambelia, IPTU Zainuddin Basri saat dikonfirmasi membenarkan kalau pihaknya telah menerima laporan mengenai adanya warga yang ditemukan gantung diri sampai meninggal dunia di dalam rumahnya.
” Memamg betul kami sudah menerima laporan mengenai adanya warga yang meninggal gantung diri, sedangkan penyebabnya masih dilakukan lidik dengan meminta keterangan saksi dan mengumpulkan bukti yang ada,” tegasnya.
Ia menjelaskan keterangan yang diperoleh dari keluarga korban kalau pada saat itu bibik korban akan membangunkan korban di untuk sarapan pagi.Dengan menggedor pintu rumah korban, akan tapi tidak dibuka. Setelah itu sepupu korban melihat pintu rumah korban tidak dibuka.
Kemudian menghampiri rumah korban sambil mengintip di celah-celah jendela, sehingga betapa kagetnya sepupu korban dan bibiknya setelah melihat korban gantung diri di rumahnya. Untuk itu lalu memanggil warga lainnya untuk membantu mendobrak pintu rumah korban.
” Saat dibuka pintu rumahnya dan memeriksa korban sudah tidak bernyawa, akibat gantung diri tersebut dan tidak ditemukan adanya luka-luka di tubuh korban,bahkan pihak keluarga menolak untuk di visum atas kematian korban,” tandas Mantan Kapolsekta Selong ini.
Penulis/Editor : Rizal/Red SKI
Komentar