SKI | JEPARA – Penjabat Bupati Jepara Edy Supriyanta meminta Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Jepara memajukan dunia industri dan perdagangan di kota ukir. Hal ini disampaikpan oleh Edy Supriyanta saat menghadiri Pengesahan dan Pengukuhan Dewan Pengurus Kadin Jepara Masa Bakti 2023-2028 di Kantor Kadin Jawa Tengah, Minggu (29/9/2024) malam.
Pengukuhan pengurus Kadin Kabupaten Jepara periode 2023-2028 ini dipimpin langsung oleh Ketua Kadin Jawa Tengah Harry Nuryanto Soediro. Hadir juga dalam pengukuhan ini Ketua Sementara DPRD Jepara Agus Sutisna. Kadin Jepara periode ini kembali dipimpin oleh Andang Wahyu Triyanto yang terpilih dalam Musyawarah Kabupaten Jepara Oktober 2023 lalu.
“Bersama segenap pengurus, saya berharap Saudara dapat mengemban amanat sesuai visi dan misi organisasi dengan baik. Masih banyak pekerjaan rumah untuk memajukan perdagangan dan industri di Jepara,” kata Edy Supriyanta.
Salah satunya pekerjaan rumah yang harus ditangani, lanjut Edy, yakni mengembalikan kejayaan meubel ukir Jepara. “Banyak keluhan yang masuk ke saya soal meubel ukir ini. Untuk itu saya minta meubel ukir ini di branding lagi. Saya minta Kadin untuk ikut membranding lagi karena kita masih punya banyak potensi. Di Jepara saja ada sekitar 1500 showroom meubel ukir,” jelasnya.
Lebih lanjut Edy Supriyanta bersyukur selama kepemimpinannya laju pertumbuhan ekonomi di Jepara terus bergerak positif dari minus 1,92 persen pada era Covid-19, pertumbuhan ekonomi terus bergerak positif. Tahun 2021 pertumbuhan ekonomi diangka 4,63 persen, 2022 naik ke angka 5,95 persen, dan terakhir berada di angka 5,17 persen.
Tak hanya itu, berdasar data Online Single
Submission (OSS) tahun 2023 jumlah IKM Jepara naik hampir 6 kali lipat (563%) dibanding tahun sebelumnya. Atau dari 1.881 (2022), menjadi 10.585 IKM. Pertumbuhan ini tentu sangat berkolerasi pada besaran kontribusi sektor industri pengolahan terhadap PDRB, sebesar 34,16 persen.
Di sektor perdagangan, nilai ekspor Jepara tahun ini juga naik sangat signifikan, 56,05%. Dari 412,18 juta dolar AS tahun 2022, menjadi 643,23 juta dolar AS tahun 2023.
“Saya berharap kepada Pengurus Kadin Jepara periode 2023-2028 untuk terus mengembangkan hubungan kemitraan, koordinatif dan konsultatif dengan Pemerintah Kabupaten Jepara,” ungkapnya.
Segala potensi dan tren positif yang ada di Jepara hendaknya dapat disambut Kadin Jepara untuk melakukan pembinaan dan pengembangan, guna menciptakan iklim usaha yang sehat dan dinamis. Mari kita samakan gerak langkah agar kondisi industri dan perdagangan di Jepara dapat terus berjalan dengan baik.
Sementara itu Ketua Kadin Jawa Tengah Harry Nuryanto Soediro berharap bisa menyatukan asosiasi yang ada di Jepara karena pada dasarnya Kadin merupakan rumah bagi para pelaku usaha. (Hani K).