Lotim Capai Target 70 Persen Vaksinasi

SKI l Lombok Timur-Vaksinasi merupakan salah satu upaya mengatasi pandemi Covid-19 untuk membentuk kekebalan kelompok (herd Immunity). Kekebalan kelompok dapat diwujudkan dengan minimal 70 persen warga sudah divaksin.

Lombok Timur berhasil mencapai target 70 persen warga tervaksin. Pencapaian itu disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten Lombok Timur H. Muhammad Juaini Taofik saat temu wartawan Senin (8/11). Ia menegaskan “vaksinasi Lombok Timur sudah mencapai 70,21%”

Sekda menyampaikan terima kasihnya kepada semua pihak yang berkerja keras, bahkan tanpa mengenal libur, “tidak ada hari libur selama November, sesuai edaran Bupati,” ungkap Sekda, “dan itu berhasil mempercepat target vaksinasi sebelum November berakhir” tambahnya.

Selain berterima kasih kepada tenaga kesehatan, dukung TNI-Polri, dan OPD serta kesadaran msyarakat. Sekda juga menyampaikan terima kasihnya kepada media yang mendukung lewat informasi dan pemberitaan positif.

Pada acara yang dihadiri Kapolres Lombok Timur tersebut, Sekda juga mengungkap target yang masih harus diselesaikan yaitu mengejar pencapaian dosis kedua dan vaksinasi lansia. Di samping itu dijelaskannya pula masih adanya perbedaan capaian riil vaksinasi dengan data pada aplikasi P-care sebagai patokan pemerintah pusat.

Namun begitu,optimis hal tersebut dapat segera diatasi dengan dukungan tim IT Polda NTB dan singkronisasi data Dukcapil.

” Pentingnya pencapaian vaksinasi ini sebagai bentuk kesiapan Lombok Timur sebagai penyangga destinasi superprioritas Mandalika,”ujarnya.

Sebelumnya kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Timur H. Pathurrahman menyampaikan sebelumnya Lombok Timur berada di level III PPKM karena masih rendahnya capaian vaksinasi lansia dan dosis kedua.

Akan tetapi berkat percepatan yang dilakukan vaksinasi lansia dan dosis kedua dapat terus ditingkatkan sehingga berada di level sedang. Dengan begitu Lombok Timur saat ini berada di level I PPKM.

” Pencapaian 70% vaksinasi saat ini jangan lantas membuat kita menjadi puas akan tapi berupaya tetap taati prokes yang ada,”tandasnya.(Sam).