SKI| Lombok Tengah- Mentri Kelautan dan Perikanan (KKP) Republik Indonesia Sakti Wahyu Trenggono yang didampingi oleh Gubernur Nusa Tenggara Barat Zulkieflmansyah serta Wakil Bupati Lombok Tengah H.M.Nursiah melakukan kunjungan ke Pelabuhan Teluk Awang di Desa Mertak Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah
Juru Bicara KKP Wahyu Muryadi mengatakan bahwa, dalam kunjungan yang dilakukan hari inii, Mentri KKP Sakti Wahyu Trenggono meninjau perkemahan tentang bagaimana kegiatan budidaya pembesaran Bibit Benih Lobster (BBL) lobster di wilayah Awang Loteng
“Mentri ingin menyaksikan proses budidaya secara langsung agar lebih meyakinkan,” Ucap Wahyu pada Rabu (23|3)
Lanjut, selain itu, Mentri sendiri ingin melihat bagaimana nelayan tradisional membesarkan benih lobster tersebut sehingga mencapai berat sampai dengan 300 gram.
“Ia ingin melihat proses BBL sampai dengan bentuk Jangkrik dan menuju ke Lobster besar,” Ujarnya
Selain itu, terdapat salah satu nelayan yang ditemuinya mengatakan bahwa sebanyak 1000 bibit benih lobster yang dibudidayanya dan hanya terdapat 500 bbl yang mati, artinya tingkat hidupnya lebih bagus, namun dirinya menjelaskan bahwa hal tersebut masih pengakuan sebelah pihak saja.
“Nantinya kita akan bandingkan dengan Balai Budidaya Payao di Situbondo yang sudah memout angka Sekitar 80 persen namun usia BBL sampai dengan 10 hari,” Katanya
Ia juga menjelaskan bahwa, hak yang paling rawan terjadi yakni pada masa BBL sampat dengan ukuran Jangkrik. (dit)
Komentar