SKI | Indramayu – Polres Indramayu jajaran Polda Jabar mengahidiri rapat evaluasi terkait pelaksanaan Pilwu Serentak tahun 2021, bertempat di Kantor BKD Kab. Indramayu Jl. Mayjen Sutoyo No. 1/F Indramayu, Jawa Barat, Selasa (25/05/2021).
Hadir pada kesempatan itu Dandim 0616 Indramayu LETKOL Inf Teguh Wibowo S.Sos., Kapolres Indramayu AKBP Hafidh S Herlambang, S.I.K.,M.H yang diwakili oleh Kasubbag Bin Ops Polres Indramayu AKP Juharini S.H., Asda I Setda Kab. Indramayu Drs Djajang Sudrajat, Kadis DPMD Kab. Indramayu Drs. Sugeng Hermanto, Kasat Pol PP Kab. Indramayu Teguh Budiarso, S.Sos,.M.Si., Ketua BPBD Kab. Indramayu Drs. Dadang Oce Iskandar, M.Si, Kabid Pelayanan Kesehatan DINKES Kab. Indramayu Yadi Hidayat dan Camat Se- Kab. Indramayu.
Kapolres Indramayu, AKBP Hafidh S Herlambang melalui AKP Juharini yang hadir dalam giat tersebut menyampaikan, selama tahapan Pilwu Serentak tahun 2021, Polres Indramayu sudah melakukan deteksi, penggalangan, penyuluhan agar tidak ada pelanggaran Pilwu Serentak tahun 2021.
“Dalam Pengamanan pemungutan suara Pilwu, Polres Indramayu sudah berkoordinasi untuk meminta BKO dari Polres samping, Dalmas Polda Jabar dan Brimob Polda Jabar yang akan diploting di Polsek Jajaran Polres Indramayu,” ujarnya.
Sambungnya, dalam jadwal semula yang menyelenggarakan Pilwu Serentak ada 171 Desa, namun 1 Desa ditunda karena masalah teknis.
Ia juga menyampaikan, Kerawanan yang timbul pada masa tenang dan pemungutan suara pada Pilwu Serentak tahun 2021 diantaranya Money politik, intimidasi, provokasi dan penggiringan suara.
“Tugas kita akan lebih berat karena dalam teknis Pengamanan Pilwu Serentak tahun 2021 pada masa pandemi Covid-19 sehingga dibagi menjadi beberapa TPS di Desa,” terang dia.
Dalam hal tersebut, Polres Indramayu siap dalam mensukseskan Pilwu Serentak tahun 2021 serta netralitas anggota. Tegas AKP Juharini. (Yana BS).
Komentar