SKI, LOTIM –Kepala Badan Kepegawaian Sumber Daya Manusia (BKSDM) Lombok Timur, M.Khairi dengan Kepala Bidang Formasi dan Data, Yulian Ogi Lusianto saling lempar seperti bola pimpong. Saat awak media datang ke kantor BKSDM Lotim, Rabu siang (6|2) guna menanyakan mengenai masalah kelanjutan hasil verifikasi ribuan tenaga honda di Lotim.
“Masa antara kepala sama kabidnya saling lempar seperti kaya main bola pimpong saja, padahal apa susahnya tinggal berikan keterangan kepada kami selesai masalah,” kata sejumlah awak media di kantor BKSDM Lotim.
Dimana sebelumnya awak media melakukan konfirmasi ke Kabid Data dan Formasi BKSDM Lotim. Namun tidak berani memberikan penjelasan yang mendalam mengenai masalah tenaga honda tersebut, karena menganggap itu kebijakan pimpinan.
“Silahkan ke pak Kaban saja mengenai masalah ini,karena ini masalah kebijakan,” kata Yulian.
Kemudian setelah itu,para awak media berusaha untuk menemui Kepala BKSDM Lotim yang berada diruangannya.Dengan terlebih dahulu melapor ke stafnya,namun setelah dilaporkan ke Kepala BKSDM Lotim justru diminta untuk menemui Kabid Formasi dan Data BKSDM Lotim.
“Pak Kaban minta teman-teman media untuk menghubungi Kabid saja,karena yang mengetahui datanya adalah Kabid,” kata stafnya menirukan perintah Kaban BKSDM Lotim.
Bahkan tidak itu saja, sebelumnya juga awak media mencoba menghubungi Kaban BKSDM Lotim melalui via Polselnya, karena tidak berada di tempat guna menanyakan masalah kelanjutan tenaga honda tersebut. Kemudian Kaban menjawab kalau masalah data ada di Kabid sehingga silahkan konfirmasi dan menghubungi Kabid yang membidangi masalah ini.
” Silahkan hubungi Kabid saja,karena data yang di sana,” kata Khairi lewat sambungan selulernya singkat.
Begitu juga setelah ada perintah seperti itu,lalu awak media berusaha untuk mendatangi lagi Kabid Formasi dan Data.Namun tetap pada jawaban semula dengan meminta awak media untuk langsung konfirmasi ke Kaban saja. Karena menyangkut masalah kebijakaan.
” Sudah berapa kali kami di Oper kesana kemari baik sama Kaban dan Kabidnya, tapi tidak ada yang berani memberikan penjelasan mengenai masalah tersebut,”keluh awak media sambil menggerutu.
Kemudian tidak berapa lama setelah itu Kepala BKSDM Lotim keluar dengan tergesa-gesa dari ruangannya menuju ruangan bidang formasi dan data. Untuk kemudian keluar lagi sambil membawa maf warga kuning berisikan berkas penting.
Namun saat hendak akan di wawancara awak media, Kepala BKSDM Lotim tidak menanggapi dengan berlalu begitu saja, bahkan malah justru berbicara dengan salah seorang tamunya sambil menunjukkan maf warna kuning tersebut. Akan tapi tidak mengetahui apa yang dibicarakan.
Penulis : Rizal
Editor : Red SKI
Komentar