SKI| Lombok Tengah – Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lombok Tengah Sidak (Inspeksi Mendadak) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD)Praya.
Sidak tersebut dilakukan karena adanya informasi terkait dengan salah satu ruangan di RSUD yang Plafonnya ambruk.
“Kita turun karena ada informasi pelapon di ruangan ICU yang ambruk,” kata Lege Warnan Anggota Komisi IV Selasa(14|2).
Selain sidak adany plafon yang ambruk, Komisi IV juga melihat hasil sidak yang dilakukan sebelumnya yakni mengenai penambahan Loket di Apotek.
“Setelah kita lihat, sudah ada penambahan Loket, jadinya pasien tidak perlu mengantri lama lagi,” terangnya.
“Kalau dulu kan ngantri sampai 1-2 jam, tapi sekarang Alhamdulillah sudah tidak lagi,” lanjutnya.
Ini membuktikan bahwa, direktur RSUD yang baru bekerja lebih cepat, disamping hak itu karena adanya akreditasi RSUD.
“Ini patut diapresiasi kinerja dari direktur baru ini, inovasi baru dan pelayanan RSUD yang memang betul diperbaiki,” ungkapnya.
Ketua DPC partai PBB tersebut juga sudah meminta OPD terkait untuk ikut turun melihat kondisi plapon yang rusak tersebut, seperti pihak Dinas PUPR dan Inspektorat.
“Keduanya sudah kita layangkan surat, tapi tidak turun, belum ada alasan ini,” katanya.
Sementara itu, Direktur RSUD Praya Mamang Bagiansah mengatakan bahwa, pihaknya akan terus melakukan evaluasi dan perbaikan terkait apa yang terjadi saat ini.
Seperti halnya, plapon yang ambruk tersebut langsung dilakukan perbaikan dalam 2 hari, sehingga tidak adanya pelayanan di ICU yang terganggu.
“Setelah kita melihat kondisinya, kota Langsung perbaikan, bahkan mendatangkan konsultan,” ujarnya.
Penyebab terjadinya plapon ambruk tersebut karena, adanya saluran air yang merembes sehingga membuat plapon menjadi lumutan dan jatuh.
“Untuk itu, nantinya setelah akreditasi kami akan melakukan perbaikan dalam jangka panjang,” pungkasnya (Riki).