SKI| Lombok Tengah – Calon Anggota DPR RI Dapil NTB II Lalu Hadrian Irfani melakukan kunjungan silaturahmi ke Desa Kabul, Kecamatan Praya Barat Daya, Kabupaten Lombok Tengah
Lalu Hadrian Irfani menyampaikan kepada warga bahwa dirinya melaksanakan silaturahmi dan sekaligus untuk memperkenalkan dirinya sebagai Calon Anggota Legislatif
“Hari ini (Selasa, red) saya berkunjung kesini semata-mata untuk silaturahmi,’ katanya Selasa (12|12)
Selain itu, ia juga menyampaikan bahwa dirinya merupakan putra asli Lombok Tengah yan maju sebagai Dewan di Senayan
“Sekama 25 tahun setelah orde baru belum ada Dewan RI yang dari Loteng,” ungkapnya
Sehingga ia meminta doa kepada masyarakat Praya Barat Daya untuk maju sebagai Calon Anggota DPR RI pada 2024 mendatang
Irfani menargetkan untuk kemenangannya nanti bisa mencapai lebih dari 150 ribu suara di Loteng
Dari perbincangan dengan masyarakat itu, LHI juga mendengarkan keluhan masyarakat seperti mahal dan langkanya harga pupuk dan murahnya harga sapi di kalangan petani maupun peternak
“Kami dari dulu mengeluhkan harga pupuk yang mahal, yang menembus 500 ribu rupiah per kwintal,” kata salah satu warga
Dengan tinggi nya harga pupuk, tidak sebanding dengan hasil yang dia dapatkan
“Untuk itu kami berharap dengan nantinya dipilih sebagai Dewan di Senayan, bisa menyuarakan itu ke pemerintah,” jelasnya
Selain pupuk, harga sapi yang begitu murah di peternak juga disampaikan pada acara silaturahmi itu
“Iya dulu saya beli 20 juta, kemudian saya jual beserta anaknya hanya di hargai 7,5 juta saja, mohon nanti itu bisa disuarakan, agar petani tidak melulu merugi,” tegasnya
Anggota DPRD Provinsi itu pun menjawab bahwa, untuk harga dan kelangkaan pupuk sudah seringkali di suarakan, bahkan pihaknya pernah bekerjasama dengan Polda NTB untuk menyelidiki apakyada permainan pupuk itu
“Saya sudah dulu turun dengan Polda, tapi anehnya pada saat datang ke lokay, semua sudah tidak ad apa-apa,” jawabannya
Untuk itu, dengan terpilihnya nanti sebagai Dewan di Senayan yang lebih dekat dengan pemerintah bisa menyuarakan aspirasi dari masyarakat ini (riki)