SKI, LOTIM – Pemerintahan Desa Dasan Lekong membentuk kelompok masyarakat peduli sungai Daerah Aliran Sungai (DAS) Renggung-Palung. Dimana kegiatan pembentukan tersebut dilakukan di kantor Desa Dasan Lekong,Rabu (13|2),sambil dilakukan kegiatan sosialisasi yang dilakukan pihak Balai Wilayah Sungai Nusa Tenggara I.
Demikian ditegaskan Kades Dasan Lekong,L.Rajabul Akbar di kantornya. ” Hari ini memang kami telah membentuk kelompok masyarakat peduli sungai dengan langsung mendapatkan penjelasan dari pihak BWS,” tegasnya.
Ia mengatakan pihaknya terpanggil untuk membentuk kelompok ini,karena dirinya mengaku prihatin dengan melihat kondisi sungai yang ada di wilayahnya banyak tercemar kotoran.
Dengan masih adanya masyarakat yang membuang sampah sembarangan dan kotorannya di sungai.Termasuk juga air sungai banyak tercemar dengan limbah usaha kecil seperti pembuatan tahu dan ternak ayam.
” Dengan melihat kondisi air sungai yang masih tercemar saat ini sehingga perlu kami turun tangan untuk menjaganya agar tidak tercemar,termasuk untuk melestarikan bumi,”ujarnya.
Lebih lanjut, Rajabul Akbar menambahkan kepengurusan akan dibentuk dan dilengkapi,untuk kemudian masyarakat yang tinggal di bantar sungai cepat melakukan edukasinya,
Sementara pembentukan kelompok masyarakat peduli sungai DAS Renggung-Palung.Tidak hanya Desa Dasan Lekong,akan tapi dua desa lagi yang berada di wilayah Kecamatan Sukamulia.
” Untuk masing-masing desa tentunya memiliki kepengurusan sendiri-sendiri,sedangkan untuk Dasan Lekong akan membuat regulasi kaitannya dengan para pengusaha ayam potong agar tidak sembarangan membuang sampahnya,”tegasnya.
Penulis : Rizal
Editor : Red SKI
Komentar