SKI| Lombok Tengah – Sebuah video yang memperlihatkan tiga orang pemuda sedang membakar kitab tafsir viral di media sosial
Diketahui bahwa ketiga pemuda tersebut membakar kitab Tafsir Ibnu Katsir dan Kitab Qusyairiyah
Dalam video yang beredar, salah seorang pemuda tersebut menurut bahwa, ia membakar bukan karena benci pada kitabnya namun untuk menunjukkan protes terhadap pembuat kitab tersebut.
Ia juga menjelaskan bahwa isi dalam kitab tersebut merupakan satu pemikiran individu, tentunya jika dibiarkan maka orang lain akan tersesat Dan mengikuti kitab tersebut sehingga tidak mencari jadi diri nya
Kasat Reskrim Polres Loteng IPTU Redho Rizki Pratama saat dikonfirmasi terkait hal tersebut membenarkan dan para pelaku sudah diamankan di Polres setempat
“Laporan sudah diterima dan kami langsung mengamankan pelaku sebanyak 3 orang, orang 2 orang Pringgarata dan 1 Selaparang,” katanya pada Kamis (8|9)
Laporan tersebut dilakukan oleh Habib Ziadi dan saat ini masih dilakukan pendalaman
“Motifnya masih kita dalami,” jelasnya
Untuk ketiga pelaku tersebut berinisial F, MH dan MS. Selain itu, mengenai dengan jeratan hukum pidana, pihaknya masih belum bisa memastikan dikarenakan masih dilakukan pendalaman
Untuk diketahui bahwa, Kejadian pembakaran kitab tersebut dilakukan pada 28 Agustus 2022 lalu yang virak di Chanel YouTube Habib Fitria (Riki)